Product IT Software & Hardware

    5 Alternatif Cara Membuat Website untuk Meroketkan Penjualan

    By InterActive crew - 27 Oktober 2018
    InterActive Blog
    5 Alternatif Cara Membuat Website untuk Meroketkan Penjualan

    Mengapa membahsa cara membuat website?

    Memangnya, apa pentingnya website? Mengapa saya harus membuat website?

    Apa manfaat website untuk bisnis saya? Sepertinya, saya tidak memerlukan website, saat ini bisnis saya sudah sukses kok. Jadi, buat apa saya mengeluarkan banyak uang hanya untuk membuat website?

    Pernahkah dalam pikiran Anda terlintas pertanyaan-pertanyaan semacam itu?

    Saya yakin masih banyak para pengusaha yang berpikir demikian.

    Banyak pengusaha berpikir pragmatis, bahwa website tidak menyumbang konversi yang cukup signifikan untuk bisnisnya.

    Hal ini saya dengar langsung dari beberapa pemilik usaha kecil menengah yang saya temui ketika saya tawari jasa pembuatan website profesional dari InDeo.

    Sebagian besar dari mereka menolak, “Buat apa membuat website? Toh, tanpa adanya website usaha saya tetap bisa jalan. Kalau pun saya punya website, nanti nggak jamin bakal ada peningkatan penjualan. Mending saya promosikan ke situs marketplace saja. Sudah gratis, dan jualan saya pun laris manis.”

    Sesaat saya hanya diam menanggapi ucapan tersebut. Jujur, saya bingung bagaimana menjelaskan pentingnya website pada mereka.

    Saya heran, di era serba digital seperti sekarang masih ada saja pengusaha yang belum memahami pentingnya website.

    Oke, saya akui, berjualan di situs marketplace memang lebih menjamin jualan Anda bakal laris manis. Tapi, dengan memiliki website, Anda bisa mendapatkan lebih dari itu.

    Sekali lagi, Anda akan mendapatkan LEBIH dari sekadar jualan yang laris manis.

    Memangnya mendapatkan apa saja?

    Sebenarnya, saya sudah memaparkan pentingnya membuat website bagi pebisnis dalam artikel saya sebelumnya yang berjudul Solusi Agar Tidak Gagal dalam Berbisnis.

    Anda bisa membacanya ulang untuk me-refresh ingatan Anda.

    Jika sudah, coba bayangkan ilustrasi berikut ini.

    Posisikan diri Anda sebagai konsumen yang hendak mencari produk di internet.

    (Mengapa di internet?)

    Seharusnya Anda tidak perlu menanyakan hal itu. Sekarang zamannya internet cuy! Orang-orang lebih suka belanja online ketimbang berdesak-desakan ke pasar atau mall.

    Oke, maaf saya keluar topik. Sekarang kita bayangkan lagi: posisikan diri Anda sebagai konsumen yang hendak mencari produk di internet.

    Sudah?

    Kira-kira apa yang akan Anda lakukan?

    Sebagian besar orang akan memilih search di Google, membuka situs marketplace terpercaya, atau mengunjungi official website produk tertentu yang direkomendasikan seorang teman.

    Nah, sekarang kita bayangkan lagi nih.

    Apa yang terjadi jika ternyata orang yang hendak belanja online tersebut sedang mencari produk Anda?

    Misalkan saja Anda seorang pengusaha batik tulis Pekalongan. Lalu, seorang calon konsumen mengetik keyword “jual batik tulis pekalongan murah” di Google

    Kira-kira apa yang akan ditampilkan Google?

    Tentu saja daftar situs milik kompetitor-kompetitor Anda.

    Nggak mungkin kan Google menampilkan etalase jualan Anda, sedangkan Anda sendiri belum mempunyai website. Memangnya, apa yang mau ditampilkan?

    Akibatnya, usaha Anda akan kalah tenar dengan kompetitor Anda yang sudah memiliki website. Para pelanggan potensial lebih tertarik membeli produk dari kompetitor Anda, sehingga usaha Anda pun sepi peminat.

    Tidak hanya itu, kompetitor Anda dianggap lebih profesional karena mampu mengikuti tren bisnis digital.

    Sedangkan Anda? Anda akan dianggap sebagai pengusaha jadoel yang kurang update dengan perkembangan zaman.

    Kalau sudah tau faktanya seperti ini, masih mau menolak membuat website?

    Balik ke zaman batu aja deh kalau sampai jawab “iya” 😀

    Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Bisnis Anda Memerlukan Website

    Sekarang, beberapa diantara Anda pasti sudah tidak sabar ingin segera mewujudkan website profesional untuk bisnis Anda.

    Tidak usah bingung untuk memulainya darimana. Disinilah tujuan master website InDeo mengirimkan saya untuk membantu Anda.

    Sebelum membuat website, kita perlu mengetahui beberapa alternatif cara yang dapat kita lakukan untuk membuat website.

    Jadi, kita bisa memilih metode pembuatan website manakah yang paling tepat untuk kebutuhan kita.

    Biar nggak penasaran, langsung baca 5 alternatif cara membuat website berikut ini.

    Saya menyusunnya mulai dari cara yang paling susah hingga mudah. Kalau nggak mau buang waktu mempelajari yang susah-susah, langsung cek poin nomer 5 aja sih.

    No. 5 adalah cara membuat website paling praktis yang disarankan untuk semua pebisnis.

     

    1. Membuat Website dari Nol dengan Cara Web Programming

    Ibarat membangun rumah, metode pembuatan website dengan cara web programming ini menuntut Anda melakukan semuanya sendiri.

    Mulai dari menentukan desain rumah, mengumpulkan material, hingga proses membangun rumah harus Anda lakukan sendiri.

    Begitu pula dengan web programming. Mulai dari desain website hingga koding script (bahasa pemrograman) harus Anda buat sendiri.

    Untuk bisa mewujudkan website dengan web programming, minimal Anda harus menguasai HTML, PHP, MySQL, dan sebagainya.

    Apa saja sih itu?

    Kalau saran saya, sebaiknya untuk pebisnis seperti Anda tidak perlu mempelajari hal-hal teknis seperti HTML, PHP, atau MySQL. Ini adalah bahasa pemrograman. Biar orang IT saja yang mempelajarinya.

    ah, karena sifatnya yang susah dipelajari orang awam inilah cara membuat website dengan web programming banyak ditinggalkan para pemula.

    Selain banyak hal njelimet yang perlu dipelajari, membuat website dari nol juga membutuhkan waktu yang sangat lama.

    Tapi, kelebihan website dari hasil programming sendiri adalah sifatnya yang fleksibel. Kita bisa berkreasi tanpa batas untuk mewujudkan website yang kita impikan.

    Tertarik membuat website dengan cara ini? Sebaiknya kursus IT terlebih dahulu.

     

    2. Membuat Website Menggunakan Frame-Work

     Cara kedua dalam membuat website ini masih terbilang “sulit” untuk ukuran pemula, apalagi bagi seseorang yang basic-nya adalah seorang pebisnis seperti Anda.

     Membuat website dengan cara frame-work hampir mirip denagn web programming dari nol.

    Bedanya, Anda tidak perlu membuat kode-kode pemrograman dari nol. Cukup memanfaatkan berbagai aplikasi frame-work yang tersedia sehingga memudahkan Anda melakukan pengkodean.

    Frame-work itu sendiri bisa dipahami sebagai kerangka kerja suatu website yang berisi berbagai fungsi, plugin, dan konsep tertentu yang membentuk suatu sistem.

    Dengan menggunakan frame-work, pembuatan suatu website dapat terstruktur lebih rapi.

    Namun, menggunakan frame-work bukan berarti Anda terbebas dari pengkodean. Anda masih diharuskan untuk memeriksa kembali kode-kode pemrograman pada framework yang telah tersedia, sehingga hasil website bisa sesuai dengan yang Anda inginkan.

    Jika Anda tertarik membuat website dengan cara ini, Anda bisa memanfaatkan framework PHP dari Codelgniter atau Zend Framework, serta framework CSS dari Bootstrap.

    Bagaimana? Saya yakin Anda masih bingung dengan istilah-istilah itu.

    Ya sudah, kita tinggalkan saja cara ini dan beralih ke cara berikutnya.

     

    3. Membuat Website dengan CMS

    Cara ketiga ini terbilang cukup mudah untuk dilakukan seorang pemula. Tapi, ya tetap saja sih, Anda harus sedikit mempelajari hal-hal teknis.

    CMS atau Content Management System merupakan sebuah software website/ platform yang bertujuan untuk memudahkan seseorang mengelola konten website tanpa harus memiliki pengetahuan seputar pemrograman.

    Dengan memanfaatkan berbagai aplikasi CMS seperti WordPress, Joomla, atau Drupal, Anda bisa mewujudkan website impian Anda dalam hitungan menit.

    Eits, hitungan menit itu hanya berlaku untuk mewujudkannya lho. Itu belum termasuk hitungan waktu yang Anda butuhkan untuk editing layout dan penambahan fitur-fitur tertentu yang Anda butuhkan.

    Jadi, intinya tetap saja sih. Jika Anda ingin membuat website menggunakan CMS, Anda harus meluangkan waktu Anda untuk utak-atik website setiap harinya.

    Bahkan, jika Anda menginginkan hasil website yang eksklusif dengan metode CMS, Anda masih diharuskan mengubah kode-kode script yang lumayan njelimet seperti dua cara sebelumnya. Jadi keluar banyak waktu lagi deh.

    Padahal, Anda juga harus meluangkan banyak waktu untuk mengelola konten. Mulai dari mencari ide menulis hingga melakukan optimasi agar menarik banyak trafik.

    Apa nggak ada cara instant untuk mewujudkan website impian?

    Simak cara selanjutnya!

     

    4. Membuat Toko Online Secara Instant dari Platform yang Tersedia

    Cara keempat ini bisa dibilang sangatlah instant. Anda bisa mewujdukan website ecommerce Anda dalam sekejab tanpa perlu edit-edit lagi.

    Sekilas, cara ini hampir mirip dengan memanfaatkan situs marketplace untuk promosi, seperti Bukalapak atau Tokopedia. Anda hanya perlu mendaftarkan akun bisnis, lalu mengunggah sejumlah data yang diperlukan.

    Bedanya, berjualan di situs marketplace itu ibarat numpang promosi. Sebab, kita tidak sepenuhnya memiliki toko online kita sendiri. Kita hanya numpang promosi di situs marketplace milik pihak ketiga.

    Nah, dengan cara keempat ini, kita bisa memanfaatkan platform seperti Shopify atau yang asli Indonesia seperti Yukbisnis.com untuk mewujudkan toko online kita sendiri.

    Artinya, kita bisa punya website ecommerce kita sendiri dengan nama dan domain yang kita pilih sendiri. Promosi dan berjualan pun bisa kita lakukan sendiri tanpa ada embel-embel pihak ketiga.

    Menariknya, kita tidak perlu sewa hosting lagi dari tempat lain karena semuanya sudah disiapkan oleh penyedia platform.

    TAPI,

    Dengan semua kemudahan itu tentu saja tidak ada yang gratis. Anda harus mengeluarkan biaya cukup mahal untuk menggunakan fitur premium yang disediakan sejumlah platform.

    Apalagi, platform juga memberlakukan biaya tambahan yang harus Anda bayarkan setiap kali terjadi transaksi penjualan di toko online Anda.

    Bisa dibilang, kayak ada sistem ‘pajak’ yang harus dibayar. Setiap penjualan sekian, harus bayar sekian, dst.

    Yah, perlu keluar banyak uang dong?

    Ada nggak sih cara membuat website yang mudah, tapi biayanya murah?

    Tentu saja ada. Sejak awal, saya kan sudah menyarankan Anda membaca poin nomer 5saja. Karena poin terakhir inilah cara paling MUDAH dan MURAH untuk mewujudkan website profesional.

    Baca Juga: 8 Strategi Promosi Paling Efektif bagi Usaha Kecil

     

    5. Membuat Website dengan Memanfaatkan Jasa Website Profesional

    Dengan mempercayakan pembuatan website Anda kepada penyedia jasa website profesional, Anda tidak perlu bingung lagi memikirkan koding, framework, CMS, apalagi biaya yang mahal untuk setiap transaksi penjualan.

    Jadi, Anda tidak perlu membuang waktu Anda untuk melakukan hal-hal teknis seperti itu. Fokuslah saja pada bisnis Anda.

    Anda juga tidak perlu khawatir dengan kualitas website yang dihasilkan sebuah agency website profesional.

    Sebab, mereka memiliki tim developer handal yang telah berpengalaman bertahun-tahun dalam membuat website. Hasilnya tentu beda jika Anda bersikeras membuat website sendiri.

    Soal biaya, tidak perlu takut mahal. Setiap agency menawarkan banyak pilihan paket website yang dapat disesuaikan dengan budget Anda.

    Bahkan, ada salah satu pembayaran yang menarik dari InDeo. Sebagai penyedia website profesional, InDeo memberlakukan sistem pembayaran per bulan untuk semua pelanggannya.

    Tentu, dengan cara pembayaran per bulan akan lebih meringankan beban Anda.

    Nah, sudah menemukan cara TERMUDAH dan TERMURAH untuk mewujudkan website profesional kan?

    Nggak usah bingung mencari agency yang tepat untuk mewujudkan website impian.

    Kan ada InDeo

     

    Sumber: Intermezzo

    Blog Archive

    Butuh lebih banyak bantuan?

    Segera hubungi Customer Service, kami akan memberikan informasi yang Anda butuhkan

    KIRIM PESAN
    Ica InterActive Chat Bot
    Icha
    InterActive Chatbot Assistant

    Selamat datang di Blog InterActive, Halo, perkenalkan kami dari tim marketing InterActive. Sampaikan kebutuhan Anda disini agar kami bisa membantu Anda.

    contact whatsapp