Product IT Software & Hardware

    7 Cara Menghemat Pengeluaran Bisnis Restoran

    By InterActive crew - 13 Desember 2019
    InterActive Blog
    7 Cara Menghemat Pengeluaran Bisnis Restoran

    Bagi Anda yang memiliki bisnis restoran, Anda pasti sudah tidak asing dengan banyaknya biaya operasional yang harus Anda keluarkan. Tak jarang, banyaknya biaya tersebut tidak sebanding dengan keuntungan yang bisa Anda dapatkan. Nah, kalau keuntungan yang Anda dapatkan tidak sebanding dengan modal yang telah Anda keluarkan, lama kelamaan Anda bisa mengalami kerugian.

    Untuk menyiasati hal itu, maka Anda perlu menghemat biaya operasional restoran Anda sehari-hari. Cara ini sangatlah sederhana, namun banyak pengusaha restoran yang tidak menyadari.

    Kali ini Intermezzo telah merangkum “7 Cara Menghemat Pengeluaran Bisnis Restoran”yang bisa Anda praktekkan sekarang juga.

     

    1. Kontrol Penggunaan Bahan Baku dan Cara Penyajian Masakan

    Cara menghemat pengeluaran restoran yang pertama yaitu kontrol penggunaan bahan baku dan cara penyajian masakan. Sebab, penggunaan bahan baku yang berlebihan dan cara penyajian masakan yang tidak tepat hanya akan membuat pengeluaran bahan baku Anda membengkak. Padahal, harga bahan baku makanan seringkali mengalami kenaikan  secara mendadak.

    Untuk menyiasati hal ini, Anda perlu mengontrol kerja tim dapur secara intens, apakah bahan baku diolah dengan baik/ tidak. Bahkan, kontrol secara detail sampai pada hal-hal sepele, seperti bagaimana cara mereka memotong dan mengupas bahan baku, berapa banyak bagian dari sebuah bahan baku yang terbuang patut menjadi perhatian. Usahakan latih kemampuan tim dapur untuk memanfaatkan bahan baku seefektif mungkin sehingga tidak banyak bahan baku terbuang.

     

    2. Rawat Peralatan Dapur dan Dekorasi Restoran Sebaik-Baiknya

    Memelihara semua peralatan dapur dan dekorasi restoran juga sangat penting dilakukan. Sehingga Anda tidak perlu bolak-balik membeli peralatan serupa hanya karena rusak atau cacat. Mungkin, hal ini terlihat sangat remeh, namun tentu saja efeknya bisa merugikan bisnis Anda ke depannya.

    Baca Juga: 5 Pengeluaran yang Bisa Menyebabkan Restoran Merugi

     

    3. Kontrol Penggunaan Air, Listrik, Telepon, ATK, dll

    Selain merawat benda-benda di restoran dengan baik, Anda juga perlu menghemat penggunaan air, listrik, telepon, dan bahkan ATK. Hal ini mungkin sangat sepele, namun perlu Anda perhatikan dengan baik agar tidak terjadi pemborosan yang berujung pada kerugian.

     

    4. Batasi Penggunaan Peralatan Sekali Pakai

    Cara menghemat pengeluaran restoran yang keempat adalah batasi penggunaan peralatan sekali pakai. Misalnya, penggunaan sterofoam atau plastik pembungkus, gelas plastik, hingga sedotan. Pastikan Anda dan karyawan Anda bijak menggunakannya. Karena selain bisa menimbulkan pemborosan, penggunaan peralatan sekali pakai juga tidak ramah bagi lingkungan. Bahkan, jika memungkinkan, Anda bisa terapkan gaya hidup zero waste untuk mencegah penggunaan berbagai peralatan sekali pakai.

    Baca Juga: Teknologi Restoran Terbaru untuk Memaksimalkan Penjualan

     

    5. Evaluasi Jumlah Karyawan Anda

    Cara menghemat pengeluaran restoran selanjutnya adalah, evaluasi kembali jumlah karyawan restoran Anda. Apakah semua karyawan tersebut mengerjakan jobdesk-nya secara maksimal? Sebab, akan sangat merugikan jika Anda memiliki banyak karyawan, namun pada kenyataannya beberapa karyawan Anda justru tidak bekerja secara maksimal.

    Untuk menyiasati hal ini, kami rekomendasikan Anda menggunakan teknologi customer self order yang memungkinkan pelanggan memesan dan membayar makanan secara mandiri. Dengan begitu, pelanggan tidak perlu dilayani seorang pelayan/ kasir lagi. Sehingga, Anda bisa mengurangi jumlah pelayan/ kasir yang bekerja di restoran Anda. Hal ini pada akhirnya bisa membantu Anda mengurangi pengeluaran bulanan Anda untuk menggaji karyawan.

     

    6. Utamakan Pemasaran Secara Online

    Lebih mengutamakan pemasaran online akan membantu Anda menghemat biaya pengeluaran restoran. Sebab, dibandingkan pemasaran offline, biaya pemasaran online cenderung lebih terjangkau. Saat memilih beriklan secara online pun, Anda bebas menentukan berapa anggaran yang bisa dikeluarkan. Karena Anda bisa menyesuaikannya dengan target audiens yang ingin dicapai. Beda halnya jika Anda memilih saluran offline, maka opsi harga yang disediakan sangatlah terbatas.

    Baca Juga: Teknik Optimasi Instagram untuk Bisnis Restoran

     

    7. Gunakan Software yang Bisa Saling Terintegrasi

    Tips terakhir untuk menghemat pengeluaran restoran adalah, gunakan software yang bisa saling terintegrasi satu sama lain. Hal ini akan memudahkan Anda dalam penggunaan sekaligus membantu Anda menghemat biaya operasional secara signifikan. Misalnya saja, Anda memiliki kebutuhan software POS, akuntansi, dan customer self order. Daripada menggunakan masing-masing software tersebut secara sendiri-sendiri, sebaiknya Anda manfaatkan software restoran yang bisa saling terintegrasi.

    Kami rekomendasikan Anda menggunakan InterActive MyOrder, sebuah teknologi self order yang bisa terintegrasi dengan software kasir/ POS (InterActive MyResto) dan software akuntansi (InterActive MyAccounting). Sehingga bisa mempermudah pekerjaan Anda dan menghemat biaya sewa/ investasi yang perlu Anda keluarkan.

    Dengan teknologi InterActive MyOrder, Anda juga bisa melakukan efisiensi pengeluaran bisnis restoran secara drastis. Salah satunya dengan mengurangi jumlah kasir/ pelayan, sehingga bisa menekan anggaran gaji karyawan setiap bulannya. Klik di sini untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang InterActive MyOrder.

     

    Sumber: Intermezzo

    Blog Archive

    Butuh lebih banyak bantuan?

    Segera hubungi Customer Service, kami akan memberikan informasi yang Anda butuhkan

    KIRIM PESAN
    Ica InterActive Chat Bot
    Icha
    InterActive Chatbot Assistant

    Selamat datang di Blog InterActive, Halo, perkenalkan kami dari tim marketing InterActive. Sampaikan kebutuhan Anda disini agar kami bisa membantu Anda.

    contact whatsapp