Ingin tahu cara meyakinkan calon konsumen yang terbukti ampuh menghasilkan banyak penjualan?

Atau, ingin tahu cara meluluhkan hati pelanggan agar semakin loyal terhadap perusahaan kita?

Semua itu bisa Anda dapatkan jika tahu 10 cara PDKT ampuh untuk meyakinkan calon konsumen anda secara Online.

Ibarat memenangkan hati sang pujaan, tentu kita perlu melakukan PDKT alias pendekataan yang baik dengan si doi. Begitu juga dengan berjualan secara online. Untuk meyakinkan seseorang membeli produk atau jasa kita, hal pertama yang harus kita lakukan kepadanya adalah PDKT.

Kira-kira, bagaimana ya cara PDKT terampuh untuk meyakinkan calon konsumen online?

Kalau bertemu dan meyakinkan calon konsumen secara langsung, kita bisa memberikan pelayanan yang ramah agar calon konsumen tertarik dengan penawaran kita.

Tapi, bagaimana dengan berjualan secara online?

Sekarang kan sedang tren belanja online !

Coba Anda Baca: 5 Alasan Mengapa Anda Harus Memulai Berjualan Online

Di Indonesia saja, saat ini terjadi peningkatan aktifitas belanja online. Bahkan, menurut Bank Indonesia, pengeluaran masyarakat untuk belanja online mencapai 75 triliun rupiah di sepanjang tahun lalu.

Itu artinya, jika dibagi rata-rata pengguna internet yang berbelanja online, satu orang bisa menghabiskan 3 juta rupiah per tahun untuk belanja online.

Itu adalah angka yang fantastis!

Tak heran, kini banyak pengusaha online shop bermunculan. Para pengusaha lama yang lebih dulu membuka usaha konvensional pun mulai mendirikan toko online-nya sendiri.

Jadi semakin banyak kompetitornya kan?

Kalau sudah begini, kita harus melakukan cara PDKT yang lebih powerfull lagi untuk meyakinkan pembeli online.

 Satu dua cara saja tidak cukup. Kita butuh lebih banyak lagi.

Supaya tidak penasaran, coba praktekkan 10 cara PDKT terampuh untuk meyakinkan pembeli online berikut ini.

1. Buatlah Nama Toko Online yang Mudah Diingat

Hal pertama yang harus kita lakukan untuk mencuri perhatian pembeli online yaitu tampil seunik mungkin. Bagaimana caranya? Salah satunya dapat kita lakukan lewat nama

Dengan pemilihan nama yang unik dan menarik, pembeli akan mudah mengingat nama online shop kita. Pembeli juga lebih mudah membedakan toko online kita dengan toko online lainnya.

Namun, membuat nama yang unik saja tidak cukup. Kita juga harus menampilkan nama toko online kita secara mengagumkan.

Bagaimana caranya?

Buatlah logo toko online semenarik mungkin. Supaya orang lain mudah mengenalinya, kita bisa mencantumkan nama toko online kita ke dalam logo.

Supaya hasilnya lebih powerfull, cobalah membuat maskot atau karakter animasi yang mewakili toko online Anda.

Dengan begitu, pelanggan akan lebih

mudah mengingat toko online Anda.

Setelah logo dan maskot terwujud, jangan lupa untuk senantiasa mempublikasikannya di berbagai media promosi.

Misalnya, dengan mencantumkan logo atau maskot di setiap postingan media sosial Anda.

2. Miliki Website Profesional

Setelah memiliki nama toko online yang unik beserta logo dan maskotnya, sekarang waktunya menyediakan informasi pelanggan yang dapat diakses 24 jam.

Ya, Anda tentu ingat bahwa konsumen online bebas melakukan belanja online kapan pun dan dimana pun. Jadi, sebagai penjual yang baik, Anda harus bisa menyediakan informasi yang dibutuhkan pelanggan secara 24 jam penuh.

Nah, untuk menyiasati hal ini, Anda bisa membuat website company profile profesional. Dalam website tersebut, tampilkan profil perusahaan Anda beserta daftar produk atau layanana jasa yang Anda tawarkan.

Selain memudahkan pelanggan menemukan informasi produk dan perusahaan Anda, memiliki website juga mengesankan Anda lebih kredibel.

Ketika pelanggan searching produk Anda di mesin pencari, mereka pun bisa dengan mudah menemukan informasi yang mereka butuhkan.

Agar pengguna internet semakin yakin terhadap perusahaan Anda, gunakan website dengan domain sendiri. Contohnya: www.interactive.co.id, www.indeo.co.id, atau www.inspire.co.id.

Penggunaan domain seperti di atas akan membuat website kita nampak lebih profesional dibandingkan jika kita menggunakan domain gratisan.

Baca Juga: 5 Alternatif Cara Membuat Website untuk Meroketkan Penjualan

3. Update konten Website dan Media Sosial

Setelah memiliki website, jangan lupa untuk senantiasa memperbarui konten di dalamnya. Tips ini juga berlaku untuk semua media sosial yang Anda punya.

Jadi, aktiflah memperbarui konten website dan media sosial Anda sebagai media komunikasi dengan pelanggan.

Usahakan untuk menyajikan konten-konten kreatif yang bermanfaat untuk pelanggan Anda.

Misalnya, untuk konten website, sebaiknya Anda tampilkan artikel-artikel pilihan yang dapat membantu memecahkan masalah yang dialami konsumen Anda.

Buatlah topik artikel yang tidak jauh dengan manfaat produk atau jasa yang Anda tawarkan. Sehingga, Anda pun bisa melakukan promosi secara terselubung di dalam konten yang Anda buat.

Bisanya, para pebisnis besar menyediakan daftar artikel tersebut dalam label tersendiri yang diberi nama “blog”.

Sebagai contoh, coba kunjungi blog InterActive Technologies Corp disini.

4. Tampilkan Etalase Produk yang Mengagumkan

Jika di kehidupan nyata, seseorang bisa melihat etalase produk kita secara langsung, maka dalam bisnis online, kita bisa menyajikannya secara virtual.

Untuk itu, kita harus bisa membuat dan meyakinkan calon konsumen agar jatuh hati pada pandangan pertama saat melihat etalase produk kita.

Karena calon konsumen tidak bisa melihat produk fisik kita secara langsung, maka yang harus kita tampilkan kepada konsumen adalah foto produk.

Buatlah foto produk semenarik mungkin. Kalau perlu, sewa seorang fotografer profesional untuk menghasilkan foto terbaik untuk produk Anda.

Jangan asal menyajikan foto beresolusi rendah yang tidak terlihat jelas.

Perhatikan sudut pandang pengambilan foto, pencahayaan, serta detail gambar yang dibutuhkan pelanggan. Jika diperlukan, Anda juga bisa mengedit foto produk Anda agar hasilnya semakin mengagumkan.

Tapi, ingat: edit foto sewajarnya, jangan sampai berlebihan.

Jika foto terbaik sudah tersedia, jangan lupa berikan caption atau keterangan produk Anda secara jelas. Tuliskan harga, spesifikasi produk, kelebihan, serta, cara pemesanan jika diperlukan.

Oh ya, foto produk ini bisa kita tampilkan ke etalase virtual yang kita miliki untuk berjualan online. Misalnya, media sosial, website ecommerce, atau ke situs-situs marketplace, seperti Tokopedia, Bukalapak, dll

Namun, dari berbagai jenis etalase tersebut, sebaiknya buat website toko online Anda sendiri. Hal ini akan mengesankan Anda lebih kredibel dan profesional.

Sehingga, para pembeli online pun dijamin lebih terpikat untuk membeli produk atau jasa Anda

5. Berikan Panduan yang Memudahkan Pengunjung

Customer Service harus mampu memberikan panduan yang memudahkan pelanggan

Ingat, tidak semua pengguna internet terbiasa dengan aktifitas belanja online.

Ada kalanya Anda akan dihadapkan pada konsumen yang masih awam dengan istilah-istilah yang ada dalam transaksi online. Untuk itu, sebagai seorang penjual, tugas Anda adalah memandu calon konsumen step by step hingga tuntas.

Agar meyakinkan calon konsumen menjadi lebih efisien, buatlah halaman khusus yang mencantumkan panduan pemesanan produk secara lengkap disertai informasi FAQ (Frequently Asked Question).

Informasi tersebut dapat Anda tampilkan di website, lalu link-nya bisa dicantumkan di profil media sosial Anda.

6. Balas Pertanyaan Secara Cepat, Tepat, dan Menyenangkan

Percakapan pelanggan perlu ditangapi secara cepat, tepat, dan menyenangkan

Untuk meyakinkan calon konsumen agar segera deal melakukan pembelian, kita harus bisa melayaninya secara ramah dan menyenangkan.

Kriteria ramah disini tidak jauh berbeda dengan menjual produk atau jasa secara konvensional.

Selain memberikan panduan yang memudahkan, kita juga harus setia melayani pertanyaan dari pelanggan. Jawablah pertanyaan calon konsumen secara cepat (fast response) agar tak membuatnya beralih ke toko online yang lain.

Kita juga harus memperhatikan maksud setiap pertanyaan yang diajukan konsumen. Jangan sampai salah memahami pertanyaan mereka sehingga memberikan jawaban yang tidak tepat.

Yang tidak kalah penting dari itu semua, kita harus bisa membalas setiap saran, kritikan, dan pertanyaan dari pelanggan secara sopan dan menyenangkan.

Sapalah nama pelanggan Anda, agar percakapan terkesan lebih personal. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan emoticon tertentu agar percakapan Anda terkesan lebih akrab.

Baca Juga: Rahasia Marketing dari Sir Richard Branson

7. Tampilkan Penghargaan, Portofolio, dan Testimoni Pelanggan

Salah satu indikator yang dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan adalah reputasi dan prestasi yang pernah diraih perusahaan kita.

Untuk mencitrakan reputasi perusahaan yang baik, kita dapat menampilkan daftar pernghargaan yang pernah kita raih (jika ada).

Kita juga bisa meminta sejumlah testimonial pelanggan untuk ditampilkan di website dan postingan media sosial kita. Pastikan testimoni yang Anda tampilkan adalah ulasan terbaik yang disampaikan secara jujur.

Untuk semakin memikat calon konsumen, Anda bisa menambahkan kata-kata persuasif pada testimoni tersebut.

Jika Anda menawarkan layanan jasa tertentu, Anda sangat disarankan untuk menampilkan daftar portofolio yang pernah Anda kerjakan.

Oh ya, semakin terkenal nama klien yang Anda tampilkan pada daftar testimoni atau portofolio, maka semakin besar peluang Anda memenangkan perhatian pelanggan.

Jadi, usahakan portofolio atau testimoni yang Anda tampilkan berasal dari orang-orang terkenal atau berpengaruh (jika memang ada).

8. Buatlah Video Marketing yang Atraktif

Cara meyakinkan calon konsumen online selanjutnya yaitu melalui video marketing.

Mengapa video? Sebab, survei menemukan bahwa kebanyakan orang lebih suka menonton video daripada membaca teks.

Anda bisa melihat hasil survei ini sebagai peluang yang menjanjikan untuk mempromosikan produk atau jasa Anda melalui video.

Jadi, cobalah membuat berbagai jenis video marketing yang dapat menarik perhatian pelanggan Anda. Mulai dari video company profile, video produk, hingga video testimoni pelanggan.

Setelah membuatnya, jangan lupa untuk mempublikasikannya secara online melalui website dan media sosial.

9. Lakukan Sales Promotion Secara Kreatif

Sales promotion adalah strategi marketing yang paling disukai pelanggan. Cara ini dijamin mampu menarik perhatian pelanggan untuk membeli produk Anda sebanyak-banyaknya.

Sales promotion juga bisa menjadi cara meyakinkan calon konsumen online yang cukup efektif.

Misalnya, dengan memberikan diskon besar-besaran, promo cashback, program kuis berhadiah, ataupun give-away (pembagian produk gratis).

Baca Juga:  Strategi Pemasaran yang Terbukti Mampu Meningkatkan Penjualan

10. Sampaikan Ucapan Selamat di Momen Hari Besar

Cara meyakinkan calon konsumen online yang kesepuluh ini masih berkaitan dengan tips  ketiga, yaitu memperbarui konten website dan media sosial.

Bedanya, konten yang perlu Anda update disini cukup spesifik, yaitu berupa ucapan selamat pada saat momentum hari-hari besar nasional, internasional, maupun peristiwa keagamaan.

Dengan menyampaikan ucapan semacam itu, Anda akan dikenal lebih peduli dan toleran terhadap pelanggan Anda.

Proses PDKT untuk meyakinkan calon konsumen online pun akan lebih mudah dan lancar.

Demikian 10 cara meyakinkan calon konsumen online yang dapat kami bagikan. Anda bisa mempraktekannya satu per satu untuk memikat hati para pelanggan Anda.

Oh ya, dari kesepuluh cara di atas, saya yakin ada beberapa poin yang masih mengganjal dalam benak Anda.

Mungkin, ada beberapa diantara Anda yang bingung, bagaimana sih cara membuat logo yang bagus? Bagaimana cara membuat website profesional? Bagaimana pula cara membuat konten website, media sosial, dan video marketing yang mengagumkan?

Kalau masalah itu yang Anda khawatirkan, saya bisa membantu Anda dengan senang hati.

Apakah Anda kesulitan membuat logo, desain, website, ecommerce, atau bahkan video marketing?

Serahkan saja kepada InDeo. Kami adalah digital agency profesional yang siap membantu Anda mewujudkan semua kebutuhan digital perusahaan Anda.

Bersama InDeo, usaha meyakinkan calon konsumen menjadi lebih mudah dan menghasilkan.

Sumber: Intermezzo